Home » » Pembangunan Tanggul Kali Sunter Mandek

Pembangunan Tanggul Kali Sunter Mandek



Mandeknya peninggian tanggul Kali sunter, di sepanjang Jalan Yos Sudarso sisi timur dari arah Arga Gading, Kelapa Gading, Jakarta Utara disayangkan warga. Sebab warga khawatir jika ini tidak segera di selesaikan pada musim hujan nanti air di kali Sunter tidak bisa menampung sehingga limpas dan menggenangi jalanan.


Saat ini pembangunan tanggul yang memiliki panjang sekitar 700 meter baru dikerjakan sekitar 250 meter. Sedangkan sisanya sekitar 450 meter sampai saat ini belum juga ada tanda-tanda akan di perbaiki. Belum kelarnya peninggian tanggul yang menghubungkan ke waduk Sunter ini tentu membuat warga yang ada disekitar lokasi was-was jika musim hujan tiba.

“Kami berharap secepatnya tanggul ini segera diselesaikan mengingat saat ini musim hujan akan tiba, kami khawatir air akan melimpas dan menggenangi jalan Yos Sudarso dan pemukiman penduduk,”kata Winarko,45, warga, Kelapa Gading Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Diungkapkan oleh Winarko, memang pada awalnya warga merasa senang dengan dilakukan peninggian tanggul tersebut. Sebab dengan ditinggikannya kali tersebut tentu akan berdampak mengurangi genangan dan banjir yang ada disepanjang kawasan tersebut.

Genangan air di Jalan Yos Sudarso dikarenakan selain limpasan dari kali Sunter, inin dikarenakan kali tersebut tidak bisa menampung air ketika ada banjir kiriman dari Bogor. Akibatnya  air akan limpah dan menggenangi  jalanan.  “Kalau air sudah limpah, yang pasti akses jalan Yos Sudarso tidak bisa dilakui karena ketinggian air antara 50 hingga 1 meter. Makanya kami berharap peninggian ini secepatnya akan diselesaikan, ”terangnya.

Sementara itu Kasie Sarana dan Prasarana Sudin Pekerjaan Umum Tata Air Pemkot Jakarta Utara, Kuryatna Admadja ketika dikonfirmasi terkait terhentinya pembangunan  tanggul itu mengakuinya. Menurutnya, memang pengerjaan peninggian tanggul di Kali Sunter sepanjang Jalan Yos Sudarso sisi timur dari arah Arta Gading, Kelapa Gading Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara berhenti dan rencananya tahun depan akan dilanjutkan.

“Peninggian tanggul itu kami anggarkan Rp300 juta dengan panjang pembangunan sekitar 250 meter dengan lebar atas 30 cm dan lebar bawah 60 cm dengan tinggi 1,5 meter. Sedangkan sisamya  sepanjang kurang lebih 450 meter akan dikerjakan tahun depan,”kata Kuryatna Admadja, Kamis (30/10).

Diakui oleh Kasie Sarana dan Prasarana memang rendahnya tanggul yang ada di setiap kali hujan dan ada banjir kiriman kali Sunter itu selalu melimpas. Maka dari itu pihaknya saat ini terus ngebut melakukan perbaikan dan peninggian.

Written by : Your Name - Describe about you

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Etiam id libero non erat fermentum varius eget at elit. Suspendisse vel mattis diam. Ut sed dui in lectus hendrerit interdum nec ac neque. Praesent a metus eget augue lacinia accumsan ullamcorper sit amet tellus.

Join Me On: Facebook | Twitter | Google Plus :: Thank you for visiting ! ::

0 komentar:

Posting Komentar