Pegawai dilingkungan, Pemerintah Kota Jakarta Utara tanpa terkecuali diminta memberi contoh kepada masyarakat terkait mengatasi sampah. Bahkan kalau perlu mereka siap menjadi pemulung, cara ini tentu akan membuat masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungannya.
“Pegawai negeri sipil yang berada di lingkungan Kantor Wali Kota
Jakarta Utara untuk ikut menjadi pemulung mengumpulkan barang-barang bekas,
seperti botol minuman plastik, kertas, kardus, dan sebagainya,”kata Walikota
Jakarta Utara Heru Budi Hartono.
.
Jika ini sudah dilakukan tentu akan membuat
masyarakat sadar bahwa peduli lingkungan itu sangat perlu. Sebab kalau tidak
kita awali dari sekarang kapan lagi, sebab lingkungan ini merupakan
tanggungjawab semua bukan hanya masyarakat saja.
Sebagai wujud program ini berjalan Walikota setiap sebulan
sekali, saat senam Primadona dan akan dibarengi dengan penyerahan kumpulan
sampah dari pegawai kepada para pengelola bank sampah. “Di tempat ini nanti akan kelihatan siapa yang paling banyak
mengumpulkan sampah,”jelasnya.
Heru juga mengaku apa yang sudah di lakukan oleh Nanang Suwardi.
Menurutnya berkat peranannya mengelola bank sampah, nasabahnya sudah mencapai
ribuan orang. Dengan sampah ini tentu akan dapat dimanfaatkan masyarakatm baik
untuk membeli kebutuhan sehari-hari maupun kebutuhan lainnya,
"Konsep ke depannya, keberadaan bank sampah itu sangat menjanjikan.
Saya sangat apresiasi sekali terhadap Pak Nanang yang menjadi pionir pendirian
bank sampah di Jakarta Utara dan memberdayakan warga sekitar untuk ikut
menambah penghasilan keluarga melalui pengelolaan bank sampah," ujar Heru.
0 komentar:
Posting Komentar