Home » » PUASA SEMBAKO RAMAI-RAMAI NAIK

PUASA SEMBAKO RAMAI-RAMAI NAIK


 Mengantisipasi melambungnya harga kebutuhan sembilan bahan pokok dan beredarnya ikan dan daging berformalin, pada bulan puasa, Walikota Jakarta Utara Heru Budi Hartono, melakukan inspeksi mendadak (Sidak) sejumlah pasar di Jakarta Utara.  Sasaran sidak kali ini adalah Pasar Mandiri Jalan Raya Gading Indah, Kelapa Gading Timur, Kelapa Gading dan Pasar Sunter, Tanjung Priok.

Dalam sidak itu, selain menemukan kenaikan harga kebutuhan sembilan bahan pokok antara Rp1000 hingga Rp5000, petugas juga menemukan beberapa ikan laut yang mengandung formali. Selain itu, dalam operasi tersebut juga diketahui adanya penurunan harga yakni Ikan laut dan ikan tawar sedangkan daging harga tetap setabil.  

Walikota Jakarta Utara Heru Budi Hartono, mengakui dalam sidaknya ada beberapa kebutuhan yang mengalami kenaikan harga. Selain itu, ada pedagang yang menjual ikan yang diduga mengandung formali. Diketahuinya ikan tersebut ada formalinnya setelah pihaknya melakukan pemeriksaan ikan-ikan dan daging milik para pedagang yang di kedua pasar tersebut.

“Saat kami melakukan Sidak ditempat salah satu pedagang ikan, menemukan dua jenis ikan laut yang menandung formali. Pedagang itupun langsung kami amannya, untuk diperiksa dari mana ikan-ikan tersebut berasal,”katanya.

Ditambahkan oleh Walikota, beberapa kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan harga itu antara lain bawang merah yang semula Rp20 ribu, mengalami kenaikan menjadi Rp25 ribu. Begitu telur ayam negeri dari Rp 20 ribu/kg naik menjadi Rp21 ribu/kg. Selain itu Gula Pasir 1 bal (5 kg) yang awalnya Rp450 ribu menjadi Rp468 ribu.

Harga-harga ini diperkirakan akan terus mengalami kenaikan. Maka dari itu pihaknya melalui Sudin UMKM dan Koperasi serta Sudin Peternakan, Perikanan  dan Keluatan akan menggelar Pasar Murah. Diharapkan dengan cara seperti kedepan akan meringankan beban hidup masyarakat saat menunaikan ibadah puasa.

Sementara itu Ratna, 45, salah seorang pedagang juga mengakui kenaikan harga ini terjadi sejak satu minggu lalu menjelang bulan Ramadhan.  Bahkan dirinya juga memprediksikan kenaikan ini akan terus terjadi hingga lebaran mendatang.

“Dengan adanya kenaikan ini tentu kami sebagai pedagang juga sangat keberatan, begitu pula dengan langganannya. Kami berharap kepada pemerintah agar harga-harga tersebut ditekan agar kenaikkannya tidak melambung lagi,”kata Ratna yang mengaku sudah 10 tahun jualan di Pasar Sunter.

Hal senada juga diungkapkan oleh Sifa, 27, ibu rumah tangga dia juga mengeluh dengan harga kebutuhan pokok menjelang bulan puasa kali ini. Menurutnya ini tentu sangat memberatkan bagi warga, maka dari dirinya berharap kondisi seperti ini harus secepatnya dapat diatasi pemerintah sebelum harga-harga tersebut melambung.

“Ini harus cepat diatasi, jika tidak harga ini akan semakin gila-gilaan, apalagi saat ini banyak para orang tua yang sedang kesulitan untuk memasukkan anaknya sekolah. Dengan adanya kenaikan harga ini tentu akan menambah beban hidup semakin berat,”katanya.

Written by : Your Name - Describe about you

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Etiam id libero non erat fermentum varius eget at elit. Suspendisse vel mattis diam. Ut sed dui in lectus hendrerit interdum nec ac neque. Praesent a metus eget augue lacinia accumsan ullamcorper sit amet tellus.

Join Me On: Facebook | Twitter | Google Plus :: Thank you for visiting ! ::

0 komentar:

Posting Komentar