![]() |
Al-Mursyid Syaikhona Al-habib Burhan Al-'AthasPengasuh Padepokan Kasunanan Bekasi |
Allah berfirman , yang artinya : Ingatlah , hanya dengan mengingati Allah -lah hati nenjadi tenteram . ( Qur'an surat , AR RA'D : ayat 28 ).
Ketika berdzikir dan berdoa, apa yang kita rasakan
Allah beserta kita , apa yang dimaksudkan , bahwa Allah membuka cahaya - cahaya_Nya , yaitu ruh - ruh malaikat sebagai cahaya Ilahi yang seutuhnya , maka ini yang dikatakan bahwa malaikat , sebagai ruh yang berjalan , maka ini yang disebut sebagai cahaya Allah yang sejati bahwa manusia didampingi oleh haq - haq Allah yang suci , yaitu ruh malakut .
Hanya ini sebagai maknawiyah yang seutuhnya , karena kitapun harus tau bahwa hidup ternyata memiliki kehidupan yang nyata dan tidak terlihat ini sebagai maknawiyah yang harus kita ketahui , jangan sampai kita tidak mengetahui kehidupan yang berjalan .
Ternyata hidup ini penuh keilmuan, yang dimaksud kita perlu untuk mempelajari arti dan hakikat kehidupan yang sesungguhnya. Setelah kita membuka arti yang hakiki hidup hanyalah sementara dan semua akan kembali kepada Allah .
Alhamdulillah , semua yang berjalan akan kembali kepada_Nya . Persoalan yang mutlak dan yang akan kita cari, adalah hati Dan bukan hati saja yang kita maksudkan, hanya diri ini siapa?
Setelah kita dalami bahwa hidup banyak yang harus kita renungkan , yaitu Allah itu memiliki lautan perjalanan yang sangat luas , ini yang akan menjadi tangga kepada Allah , yaitu cahaya Allah yang ada didiri manusia , yaitu malaikat ruh yang suci sebagai perjalanan yang sangat dalam dan ini sebagai wasilah ( perantara ) .
Dan ini bukan sekedar hayalan , namun ini sebagai keutuhan bahwa Allah begitu jauh dan kita tidak sanggup untuk menjalaninya , yang maksudnya bahwa Allah disingga sana_Nya , yaitu 'Arasy , yaitu terlalu tinggi untuk kita jalani , maka Allah memerintahkan terhadap malaikat_Nya , yaitu sebagai perjalanan yang hakiki .
Apakah Allah meminta bantuan ?
Tidak .
Ternyata hidup adalah ibadah maka semua harus yang Allah ciptakan harus ibadah .
Jadi semua makhluk Allah , menjalankan pekerjaan jadi harus bekerja dan berkarya ini yang disebut ibadah. Apa yang dimaksud , semuanya mendapatkan perintah untuk menjalani pungsi kehidupan.
Maka Allah akan menilai bahwa hasil pekerjaanya sebagai makhluk_Nya , sudah sampai dimana perjalanan hasil yang sudah dilakukan , maka ini yang disebut bahwa makhluk Allah menjalankan tugas masing - masing dan Allah menilai pekerjaanya ikhlas atau tidak apabila ikhlas mencapai ridho Allah maka diberikan penilaian yang baik .
Ini sebagai nilai kehidupan bahwa Allah menilai semua pekerjaan yang dijalankan oleh makhluk_Nya sebagai perinta. Maka kehidupan ini senyata-nyatanya Allah yang menguasai , sebagai ciptaan__Nya kita dinila. Ini yang dikatakan bahwa Allah tidak butuh dengan makhluk_Nya , melainkan makhluk_Nya , meminta bantuan terhadap Allah .
Malaikat hanyalah makhluk_Nya , yang menjalankan pekerjaan , agar memiliki penilaian Allah , sehingga perjalanannya memiliki penilain Allah , yaitu beribadah .
Maka ini merupakan hukum logika pemikiran , yaitu bahwa hidup ternyata memiliki kedisiplinan kehidupan , dan hidup senyata - nyatanya berjalan dengan seutuhnya , dan memiliki pungsi hidup itu sendiri maka setelah kita pelajari hidup tidaklah hanya kita ternyata hidup masih banyak ciptaan Allah yang lainnya, dan memiliki kenyataan yang jelas dan secara theori bahwa hidup saling bahu membahu , ini yang disebut perjalanan ilahi yang secara akal sehatpun nyata bahwa Allah memiliki ciptaannya itu baik yang halus maupun yang terlihat.
Setelah kita mendalami bahwa Allah senantiasa memberikan yang terbaik .
Apa makna hati dan diri , yaitu berbakti kepada Allah dan ibadah , apa yang dimaksud dengan kita berbakti dan ibadah , maka jawabnya , yaitu menjalankan tugas dengan baik , ini yang dikatakan berbakti dan ibadah .
Semoga pancaran hati dan diri menjadi sebuah makna dan hakikat , karena hati adalah ruh dan diri sebagai manusia dan ini yang diberikan oleh Allah agar manusia hidup dan sebagai makhluk_Nya , yaitu Allah subhanahu wata'ala , yang memberikan kasih dan sayangnya .
Setelah paham maka kita mencoba untuk mencari Allah , dan ingin dekat dengan_Nya , yaitu Allah .
Untuk mencapainya , hanyalah kita membuka hati dan diri dan mencari Allah dan mengucapkan kalimah tauhid , yaitu LAA ILAA HaILLALLAH .
0 komentar:
Posting Komentar