![]() |
Warga RW 01, Kelurahan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara mendesak Sudin PU Tata air, Jakarta Utara. Pasalnya, selain kondirinya sudah dangkal karena penuh dengan lumpur dan sampah, kalau terjadi hujan air selalu meluap dan menggenangi pemukiman penduduk.
Warga berharap kepada intansi terkait untuk segera melakukan
normalisasi mengingat saat ini ada beberapa saluran air yang ada dilokasi
tersebut belum berjalan optimal. “Kami sudah mengusulkan beberapa kali baik
saat musrembang tingkat RW, Kelurahan, Kecamatan bahkan tingkat kota. Namun,
entah kenapa sampai sekarang usulkan kami ini belum direalisasi, padahal kalau
hujan sebentar saja pemukiman penduduk akan tergenang,” kata KH. Zulfa Mustofa
yang juga ketua MUI, Jakarta Utara.
Keluhan itu disampaikan Zulfah Mustofa langsung kepada Walikota
Jakarta Utara, Heru Budi Hartono, saat silahturahmi ke Majelis Taklim Darul
Mostofa, di Jalan Warakas II Gang 2, Kelurahan Warakas, Tanjung Priok. Dia bersama
warga berharap tahun ini saluran-saluran yang ada di lingkungannya itu segera
di lakukan pengerukan.
Menanggapi permintaan ini, Walikota Jakarta Utara, Heru
Budi Hartono langsung memerintahkan Kepala Seksi (Kasie) Sudin PU Kecamatan
Tanjung Priok untuk segera mengecek kondisi tersebut. Selain itu, jika saluran
ini secepatnya harus dilakukan normalisasi jangan sampai ditunda-tunda.
“Kawasan Tanjung Priok ini merupakan daerah dibawah
permukaan laut. Jika saluran dan kali yang ada di wilayah tersebut juga harus
secara rutin dibersihkan. Sebab jika hal ini tidak dilakukan warga akan selalu
di hantui dengan banjir,”kata Heru Budi Hartono.
0 komentar:
Posting Komentar