PILPRES JANGAN GUNAKAN SEBAGAI AJANG GONTOK-GOTOKAN

Jelang Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres), yang dilaksanakan pada 9 Juli 2014 mendatang. Pemerintah Jakarta Utara bersama tokoh masyarakat dan agama menggelar dialog tokoh lintas agama , di Gereja ST. Jacobus, Kelapa Gading, Jakarta Utara.  

Dalam dialognya Romo Anto Gunarso, mengatakan dialog bersama tokoh lintas agama dan tokoh masyarakat ini memang sangat peting dalam menjaga keharmonisan dan persaudaraan antara umat beragama, terutama dalam memberikan keamana dan ketentramnya dalam Pilpres.

“Saya berharap dengan adanya pertemuan antara tokoh agama dan tokoh masyarakat Pilpres mendatang akan berjalan aman dan damai. Selain itu, siapapun nantinya yang terpilih akan dapat menyengayomi, melindungi dan melayani masyarakat,”kata Romo Anto Gunarso.

Dia juga juga menambahkan, dirinya meminta kepada seluruh lapisan masyarakat di Jakarta Utara khususnya dan DKI Jakarta Pada umumnya untuk terus menjaga kerugunan dan perdamaian meski berbeda dalam warga.

Sementara itu, Walikota Jakarta Utara, Heru Budi Harto, menjelaskan, kita semua adalah masyarakat yang cinta terhadap tanah air Indonesia. Setiap permasalahan yang terkait dengan pemilihan umum di setiap negara berkaitan dengan kekuatan ekonomi. ekonomi mempengaruhi mekanisme apapun yang ada didunia ini, bahkan pengaruh politik.

“Siapapun nantinya terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden , adalah yang terbaik untuk Bangsa dan Negara yang kita cintai  ini,” ujar Heru