Jalan Tak Kunjung di Perbaiki, Warga Ancam Pasang Keranda Mayat

Meski sudah dilakukan protes maupun melakukan unjuk rasa menutup jalan, namun akses jalan di RW 9 Kel Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara hingga saat ini belum ada tanggapan. Bahkan warga mengancam akan kembali melakukan aksi demo dengan menanam pohon dan keranda mayat jika tidak segera diperbaiki.

Desakan agar segera diperbaiki ini dikarenakan akses Jalan Raya Semper Baru dan sejumlah akses jalan di lingkungan itu merupakan salah satu jalan alternatif masyarakat umum guna menghindari kemacetan di Jalan Cacing. Kerusakannya meliputi lubang dimana-mana, aspal terkelupas, banyak tambalan tanah dari swadaya warga dan jalan jadi rawan kecelakaan.

"Kami sudah capek, melapor kesana-kemari agar jalan ini segera diperbaiki. Usulan itu sudah kami laluka baik saat rembang sampai demo tutup jalan dengan cara menanam pohon dan memasang keranda mayat, namun hingga kini engga juga diperbaiki. Jika tahun ini tidak segera diperbaiki jangan salahkan kami, akan kami tutup permanen biar jalan tidak bisa dilalui lagi," ujar Nanang Ketua RW 9 Semper Barat.

Diungkapkan oleh Nanang, kerusakan jalan ini sudah terjadi lama. Kerusakan ini disebabkan karena tidak berfungsinya saluran yang ada disepanjang jalan tersebut. Maka dari itu  jika jalan diperbaiki sebaiknya saluran juga sampah agar air dapat mengalur sehingga tidak menimbulkan genangan dan merusak akses jalan.

Sementara itu, Kasudin Pekerjaan Umum (PU) Jalan, Jakarta Utara, Monang Ritonga menjelaskan, usulan warga RW 9 Semper Barat soal Jalan rusak di wilayahnya sudah diusulkan ke Dinas PU Jalan. Bahkan usulan tersebut sudah masuk proses lelang.

"Usulan perbaikan jalan rusak Beting Jaya sudah masuk dalam lelang. Tinggal menunggu ULP, mudah-mudahan dalam waktu tidak lama lagi perbaikan akan segera dimulai" ujarnya.